Selasa, 12 Januari 2016

Bersembunyi di Balik Bayangan

Bersembunyi di Balik Bayangan

Ini adalah pesan teror yang menceritakan tentang keinginan besar sang pembuat pesan untuk membunuh pembacanya. Anda dapat mengirimkan pesan ini kepada teman anda untuk menakutinya. Pesan ini hanya fiktif belaka. Tidak ada siapapun yang terlibat dalam pembuatan pesan ini.
Dalam bayang-bayang, ada seseorang yang mengintai yang ingin membunuh kamu. Aku memperingatkanmu karena Aku ingin kau tahu. Bahwa seseorang yang ingin membunuhmu adalah Aku. Aku ingin melihat kamu mati lebih dari apa pun di dunia ini.
Mengapa Aku ingin membunuhmu? Itu pertanyaan yang bagus, tapi aku tidak ingin menjawabnya. Cukup kau tahu bahwa aku ingin membunuhmu. Kau tidak perlu tahu mengapa.
Kapan Aku ingin membunuhmu? Itu mudah ... Sepanjang waktu.
Dimana aku akan membunuhmu? Itu masalah lain ... Aku belum memutuskannya. Aku mungkin tidak tahu sampai aku membunuhmu. Dengan begitu, Aku bisa membuatmu was-was dimana pun kamu berada.
Kamu tidak tahu siapa aku. Kamu tidak tahu dari mana aku berasal. Kamu tidak tahu apa-apa tentang ku.
Tapi sekarang, kau tahu siapa Aku yang sebenarnya ... Aku adalah seorang pembunuh dan iblis mengerikan. Aku adalah mimpi terburukmu. Aku adalah ketakutan yang bersembunyi dalam bayang-bayang.
Bagaimana Aku berencana untuk membunuhmu? Sekarang, akan ku beritahu. Pikirkan saja kematian yang paling mengerikan yang dapat kau bayangkan. Aku berjanji akan memperlakukan kamu dengan tidak lebih baik dari pikiranmu itu. Kamu dapat memegang perkataanku.
Apakah kau berpikir dibakar hidup-hidup adalah cara yang mengerikan untuk mati? Bagiku, itu tidak mengerikan. Apakah kau merasa ngeri membayangkan bahwa jasadmu dimakan hidup-hidup? Bagiku, itu hanyalah permainan yang dilakukan anak-anak.
Apa yang ada di benakku begitu tak terpikirkan olehmu, sangat mengerikan, bahkan aku tidak berani mengatakan kepadamu walaupun dengan berbisik. Aku takut terhadap diriku sendiri dan kadang-kadang aku bertanya-tanya apakah aku cukup bejat untuk melakukannya. Tapi ... tentu saja ... Aku akan melakukannya.
Masa kecilku sangat kesepian. Orang tuaku meninggalkanku. Aku tidak pernah punya teman. Tidak ada yang peduli padaku. Aku membenci dunia ini dan semua orang yang ada di dalamnya. Aku terbiasa untuk mengunci diri di kamar dan berpikir tentang cara untuk membunuh setiap orang yang aku temui.
Ketika aku semakin dewasa dan menyadari bahwa aku bisa membuat impianku dahulu menjadi kenyataan. Dokter dan psikiater memeriksaku. Mereka bilang aku sudah gila. Mereka bilang aku sudah kehilangan akal pikiran dan mungkin mereka benar.
Mereka mencoba untuk mengurungku di rumah sakit jiwa. Tetapi aku menipu mereka semua. Begitu mereka lengah, aku kabur dan sejak itu aku tinggal dijalanan. Aku mengubah namaku. Aku mengubah wajahku. Aku bergaul dengan semua pecundang miskin lainnya yang tinggal dijalanan.
Apa yang akan terjadi dengan tubuhmu ketika aku membunuhmu? Aku tidak tahu dan aku tidak peduli. Ketika aku membunuhmu dengan penuh kekejaman yang tak terbayangkan, aku akan membuat tubuhmu tak berdaya sehingga kau akan memohon kematian kepadaku. Tapi jangan khawatir, kau tidak akan melihat semua itu karena ketika aku akhirnya membunuhmu, kau tidak akan memiliki bola mata.
Dan sekarang, aku akan menunggumu, seperti kau sedang menungguku. Aku hidup untuk menjadi malaikat mautmu dan kau harus hidup selamanya dalam bayang-bayang ketakutan. Itu bisa terjadi dalam satu detik, satu menit atau satu jam. Aku mungkin menunggu satu minggu, satu bulan atau satu tahun. Setiap saat, aku bisa datang untukmu.
Tidak ada tempat untuk kau bisa merasa aman. Tidak dalam kenyamanan tempat tidurmu sendiri, tidak dalam kamar mandimu sendiri, bukan di sekolah, bukan di tempat kerja atau di tempat bermain, bukan di mana kau berbelanja. Bahkan bukan ketika kau berdoa. Tidak peduli di mana kau berada, aku akan selalu mengejarmu. Aku selalu di jalan dimana kamu biasa pulang ke rumah, selalu dibelakang punggungmu. Sekarang kau tahu apa rasa takut yang sebenarnya.
Jadi sekarang kau mengetahui, bahwa perasaan kau sedang diikuti ketika melewati jalanan yang sepi dan gelap adalah benar. Itu adalah aku, ketakutan terbesarmu yang bersembunyi dalam bayang-bayang. Dan kau tidak dapat bersembunyi dari ku karena cepat atau lambat, aku akan membunuhmu.
Ini hanya masalah waktu ...

0 komentar:

Posting Komentar

 

The Dreamland Tree Copyright © 2010 | Designed by: compartidisimo